KUDUS - Kepala Forum Kader Bela Negara (FKBN) Kabupaten Kudus periode 2024-2029, Sri Hartini, resmi dilantik bersama anggota lainnya pada upacara pelantikan yang digelar di Pendapa Kabupaten Kudus, Sabtu (21/9/2024).
Acara ini turut dihadiri oleh Penjabat (PJ) Bupati Kudus, Hasan Habibie yang diwakili oleh Kepala Kesbangpol Kudus, pejabat TNI-Polri, sejumlah tokoh masyarakat, perbankan, perwakilan sekolah dan LSM.
Sambutan Ketua Majelis Permusyawaratan Organisasi Bakorwil FKBN Provinsi Jateng, H. Agung Sri Ratmono yang memimpin pelantikan tersebut menyampaikan pesan penting dalam sambutannya. Ia menegaskan bahwa kader bela negara memegang peranan vital dalam menjaga keutuhan bangsa dan negara, terutama di tengah tantangan yang semakin kompleks.
"Kader Bela Negara harus menjadi garda terdepan dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan cinta tanah air. Kesetiaan kepada NKRI dan kontribusi nyata dalam menjaga keamanan harus selalu menjadi prioritas utama," ujar Agung Sri Ratmono.
PJ Bupati Kudus, Muhammad Hasan Habibie yang diwakili Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Kudus, Mohammad Fitriyanto juga memberikan sambutan yang mengapresiasi terbentuknya kepengurusan baru FKBN Kudus.
Ia berharap para kader yang baru dilantik dapat berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif, serta berkontribusi dalam pembangunan daerah melalui program-program bela negara. Usai pelantikan, para anggota FKBN Kudus langsung mengikuti sesi pembekalan yang menghadirkan narasumber dari berbagai instansi terkait.
Sri Hartini, sebagai Kepala FKBN Kudus yang baru, menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan dan berkomitmen untuk membawa FKBN Kudus lebih dekat dengan masyarakat. “Kami akan terus berupaya membangun kesadaran bela negara di berbagai lapisan masyarakat, serta meningkatkan kolaborasi dengan instansi pemerintah dan swasta demi terwujudnya Kabupaten Kudus yang lebih aman dan sejahtera,” pungkasnya.
Dengan pelantikan ini, FKBN Kudus diharapkan mampu berkontribusi dalam menjaga ketahanan nasional di tingkat daerah dan semakin memperkuat solidaritas dalam bingkai NKRI.
Pada pembekalan tatanan dasar bela negara dari Direktorat bela negara Dirjen Pothan Kemhan RI Kolonel Adm Amiruddin laupe menegaskan pentingnya peran setiap warga negara dalam upaya menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI, terutama di tengah tantangan era globalisasi yang semakin kompleks.
"Bela negara bukan hanya soal angkat senjata, tetapi bagaimana kita semua bisa memberikan kontribusi nyata dalam berbagai bidang seperti pendidikan, ekonomi, teknologi, sosial, dan budaya," ujar Kolonel Amiruddin Laupe dalam sambutannya.
Kolonel Amiruddin Laupe juga menekankan bahwa kegiatan pembekalan ini diharapkan tidak hanya memberikan pemahaman teoritis, tetapi juga mendorong implementasi nilai-nilai bela negara dalam kehidupan sehari-hari. Ia berharap para peserta pembekalan bisa menjadi agen perubahan di lingkungannya masing-masing, dengan membawa semangat bela negara dan cinta tanah air.
Laporan : Faizun
Editor : Heri
Tags:
Daerah
