SEMARANG || Portaljatengnews.com – (28/08/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Semarang menyerahkan dana bantuan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) untuk sanitasi pembangunan jamban bagi 3 Kepala Keluarga di wilayah kerja Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Tempuran, BKPH Kedungjati dan BKPH Padas sebesar Rp 19.110.000, pada Kamis (28/08/2025).
Bantuan diserahterimakan langsung oleh Administratur/KKPH Semarang didampingi Kepala Seksi Keuangan SDM Umum dan IT, serta segenap Tim TJSL disaksikan perangkat desa dan pengurus LMDH setempat.
Penerima bantuan tersebut antara lain :
1. Komarudin, Dusun Prigi RT.01/RW.03, Kelurahan Prigi, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogan
2. Dasiyem, Dusun Pepe, RT.01/RW.05, Kelurahan Prigi, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogan
3. Widodo Suwarsono, Dusun Salam RT.02/RW.04, Kelurahan Panimbo, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogan.
Administratur/KKPH Semarang Misa Ekaristi dalam sambutannya menyampaikan bantuan Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) Non Pendanaan Usaha Mikro Kecil (Non PUMK) untuk sanitasi dalam bentuk pembangunan jamban merupakan salah satu bentuk kepedulian dan komitmen Perum Perhutani terhadap lingkungan sosial warga di sekitar kawasan hutan.
“Diharapkan dengan dibangunnya jamban yang layak, warga masyarakat dapat hidup lebih sehat dan kualitas hidupnya akan menjadi semakin meningkat dan lebih baik,” ujarnya.
Menurutnya, kebutuhan buang air besar yang semula dilakukan di sungai atau dibuatkan jumblengan yang menimbulkan bau dapat dilaksanakan di rumah karena sudah ada jamban yang lebih nyaman dan tidak menyebabkan bau.
“Disamping lebih sehat pembangunan jamban yang layak ini akan menjauhkan diri dari berbagai ancaman penyakit,” pungkasnya menutup sambutan.
Perwakilan penerima manfaat Komarudin menyampaikan rasa terimakasih kepada Perum Perhutani KPH Semarang atas kepedulian kepada warga sekitar kawasan hutan.
Dia berharap pada tahun-tahun yang akan datang warga masih bisa mendapatkan bantuan lagi untuk jenis program dan kegiatan yang berbeda yang intinya Perhutani dapat memberdayakan masyarakat yang hidup di sekitar kawasan hutan.
Laporan: Wahyu
Editor : Heri