Mahasiswa USM Gelar Seminar Bahaya Dampak Seks Bebas Terhadap Remaja Perempuan

- Redaksi

Sabtu, 28 Desember 2024 - 20:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dua Pembicara: Desi, perwakilan dari DP3A (Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak) dan Fara Widtha (Mahasiswa Universitas Semarang). (Dok.Ist USM)

Dua Pembicara: Desi, perwakilan dari DP3A (Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak) dan Fara Widtha (Mahasiswa Universitas Semarang). (Dok.Ist USM)

SEMARANG || Portaljatengnews.com – Guna menumbuhkan kesadaran akan bahaya seks bebas di kalangan remaja perempuan, mahasiswa Universitas Semarang menggelar seminar bertema ‘Menumbuhkan Kesadaran Akan Bahaya Seks Bebas Terhadap Remaja Perempuan’. Jumat (27/12/2024).

Acara yang diselenggarakan di Aula Masjid Al Gufron RW 03 ini bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih dalam kepada remaja dan masyarakat sekitar tentang dampak buruk dari seks bebas serta pentingnya menjaga diri dan menghargai tubuh.

Acara ini menghadirkan dua pembicara utama yang sangat kompeten dibidangnya. Pembicara pertama, Fara Widtha, seorang mahasiswa Universitas Semarang, membahas aspek-aspek psikologis dan sosial dari perilaku seks bebas. Fara mengungkapkan, Seks bebas bukan hanya berisiko pada kesehatan fisik, tetapi juga dapat merusak kesehatan mental remaja perempuan.

Baca Juga :  Jelang Lebaran, Satlantas Polres Blora Bentuk Satgas Quick Response

“Banyak remaja yang terjerumus dalam hubungan tersebut tanpa memahami konsekuensi jangka panjangnya,” jelasnya.

Sementara itu, Desi, perwakilan dari DP3A (Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak), juga memberikan paparan mengenai peran keluarga dan masyarakat dalam melindungi remaja perempuan dari pengaruh buruk pergaulan bebas.

“Pendidikan yang tepat di lingkungan keluarga dan sekolah sangat penting untuk menghindarkan anak-anak kita dari seks bebas. Sebagai masyarakat, kita harus saling mendukung untuk menciptakan lingkungan yang aman dan mendidik bagi remaja,” ujarnya.

Baca Juga :  Patroli Ngabuburit, Kapolres Blora Ingin Masyarakat Nyaman Saat Cari Menu Berbuka

Dalam seminar ini, selain pemaparan materi, juga diadakan sesi tanya jawab yang memberikan kesempatan kepada peserta untuk bertanya langsung kepada para pembicara. Beberapa peserta yang hadir, mayoritas remaja perempuan, tampak antusias mengikuti jalannya seminar, dan banyak yang menyampaikan bahwa mereka merasa lebih paham tentang bahaya seks bebas setelah acara tersebut.

Fitri (16) salah seorang peserta seminar, mengungkapkan, bahwa dirinya sudah memahami bahaya seks bebas.

“Saya jadi lebih tahu tentang bagaimana cara menjaga diri dan apa saja dampak buruk dari seks bebas. Ini sangat penting, terutama bagi remaja seperti saya yang masih dalam proses mencari identitas diri,” ujarnya.

Baca Juga :  Ratusan Mahasiswa Untidar Gelar Aksi Damai, Tuntut Dosen Prodi Agroteknologi Pertanian Dipecat

Seminar ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran remaja perempuan mengenai pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental, serta membekali mereka dengan informasi yang dapat membantu dalam membuat keputusan yang lebih bijaksana dalam pergaulan. Dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk keluarga, sekolah, dan pemerintah, diharapkan pergaulan remaja bisa lebih sehat dan terhindar dari dampak negatif seks bebas.

Editor : Heri

Sumber Berita : USM

Berita Terkait

Propam Polres Demak Disiplinkan Anggota Saat Pelaksanaan Operasi Patuh Candi 2025
Turnamen Kejurkab Bola Voli Indoor Kapolres Cup 2025 Ditutup, Ini Pesan Kapolres Jepara
Cetak Lulusan Magister Hukum Berkompeten, Universitas Semarang Gelar Debat Konsentrasi
Perhutani KPH Telawa Ikuti Rapat Pembahasan Rencana Pelaksanaan Pekerjaan Pipanisasi Pengapon Boyolali di Salatiga
Upaya Perhutani KPH Semarang Wujudkan Program Ketahanan Pangan di Desa Jragung Demak
Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Perhutani KPH Telawa Ikut Dalam Penanaman Jagung di Grobogan
Polres Demak Gelar Pengajian Rutin, Ini Tujuannya
Perkuat Ketahanan Pangan Daerah, Polres Blora Tanam Jagung Bersama di Lahan Perhutanan Sosial 

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 10:23 WIB

Propam Polres Demak Disiplinkan Anggota Saat Pelaksanaan Operasi Patuh Candi 2025

Sabtu, 12 Juli 2025 - 16:56 WIB

Turnamen Kejurkab Bola Voli Indoor Kapolres Cup 2025 Ditutup, Ini Pesan Kapolres Jepara

Sabtu, 12 Juli 2025 - 11:14 WIB

Cetak Lulusan Magister Hukum Berkompeten, Universitas Semarang Gelar Debat Konsentrasi

Sabtu, 12 Juli 2025 - 10:10 WIB

Perhutani KPH Telawa Ikuti Rapat Pembahasan Rencana Pelaksanaan Pekerjaan Pipanisasi Pengapon Boyolali di Salatiga

Sabtu, 12 Juli 2025 - 10:00 WIB

Upaya Perhutani KPH Semarang Wujudkan Program Ketahanan Pangan di Desa Jragung Demak

Berita Terbaru