Mediasi Tuntutan Warga Tunggul Pandean Jepara Tolak Gardu Induk PLN Berujung Kecewa, Simak!

- Redaksi

Kamis, 25 September 2025 - 15:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga Desa Tunggul Pandean, Kec. Nalumsari, Kab. Jepara, saat berkumpul membahas mediasi penolakan pembangunan gardu induk PLN di desa setempat.

Warga Desa Tunggul Pandean, Kec. Nalumsari, Kab. Jepara, saat berkumpul membahas mediasi penolakan pembangunan gardu induk PLN di desa setempat.


JEPARA || Portaljatengnews.com – Warga masyarakat Desa Tunggul Pandean, Kecamatan Nalumsari, Kabupaten Jepara, kecewa lantaran kepala desa (kades) beserta perangkat desanya tak hadir saat mediasi terkait penolakan pembangunan gardu induk PLN di desa setempat.

Justru agenda mediasi itu dihadiri Bupati Jepara yang notabene orang nomor satu di kabupaten. Dalam pertemuan itu, salah seorang tokoh masyarakat setempat menyampaikan kekecewaannya.

Baca Juga :  Ratusan Personel Gabungan Amankan Persijap Jepara Vs Bali United

“Kami sangat mengapresiasi bupati yang hadir sesuai janji, tapi justru kami kecewa karena kades beserta perangkatnya tidak hadir,” ungkapnya. Rabu (24/9/2025).

Ia menilai, ada yang tidak beres dengan pemerintah desa, karena menurutnya absennya kades beserta perangkat desa membuat suasana makin tidak kondusif.

Baca Juga :  Tingkatkan Disiplin Anggota, Polres Jepara Gelar Gaktiplin

“Momentum yang semestinya mencari solusi, justru dinodai oleh ulah pemerintah desa itu sendiri,” imbuhnya.

Warga pun menuntut penjelasan kepada kades dan perangkat desa terkait ketidakhadiran dalam momen penting itu.

Baca Juga :  Tanamkan Disiplin Berlalu Sejak Dini, Satlantas Polres Jepara Gelar Polsanak
Dari kanan, Bupati Jepara, Mas Wiwit, Ketua IWOI Jateng, Teguh, dan seorang warga desa setempat.

Sementara Bupati Jepara, Witiarso Utomo atau yang akrab disapa Mas Wiwit, dalam pertemuan itu tidak banyak bicara. Ia meminta waktu untuk membicarakan hal itu dengan pihak terkait.

“Aspirasi warga kami tampung, kami minta waktunya untuk dikomunikasikan dengan pihak terkait,” kata Mas Wiwit, singkat.

(Vio Sari)

Editor : Heri

Berita Terkait

Lewat Polsanak, Polres Jepara Sosialisasikan Operasi Zebra Sambil Bermain
Sejumlah Motor Terjaring Razia Polres Jepara Saat Operasi Zebra Candi 2025
Polres Jepara Gelar Sosialisasi Ops Zebra Candi 2025, Masyarakat Diimbau Tertib Berlalu Lintas
Waspada Demam Berdarah, Bhabinkamtibmas di Jepara Ajak Warga Kerja Bakti Desa Binaannya
Laga Persijap Jepara Vs Semen Padang FC, Polres Jepara Terjunkan Ratusan Personel Pengamanan
Mahasiswa Untag Apresiasi Polda Jateng Tangani Kasus Tewasnya Dosen Untag
Hari ke-3 Operasi Zebra Candi 2025, Satpas Jepara Hadirkan “Sereh Manis” untuk Layani Pemohon SIM D Disabilitas
Alokasi Anggaran Polres Jepara Tahun 2026 Alami Penurunan

Berita Terkait

Senin, 24 November 2025 - 12:48 WIB

Lewat Polsanak, Polres Jepara Sosialisasikan Operasi Zebra Sambil Bermain

Minggu, 23 November 2025 - 19:17 WIB

Sejumlah Motor Terjaring Razia Polres Jepara Saat Operasi Zebra Candi 2025

Sabtu, 22 November 2025 - 12:53 WIB

Polres Jepara Gelar Sosialisasi Ops Zebra Candi 2025, Masyarakat Diimbau Tertib Berlalu Lintas

Jumat, 21 November 2025 - 15:59 WIB

Waspada Demam Berdarah, Bhabinkamtibmas di Jepara Ajak Warga Kerja Bakti Desa Binaannya

Jumat, 21 November 2025 - 06:49 WIB

Laga Persijap Jepara Vs Semen Padang FC, Polres Jepara Terjunkan Ratusan Personel Pengamanan

Berita Terbaru

Daerah

Forda KORMI Jateng Resmi Dibuka

Sabtu, 6 Des 2025 - 14:11 WIB