BLORA || Portaljatengnews.com – Nota Kesepakatan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Blora Tahun Anggaran 2026 resmi ditandatangani oleh Pemkab Blora dan DPRD Blora, pada Kamis (14/8/2025).
Hadir mewakili Bupati Blora Arief Rohman, Wakil Bupati Blora Hj. Sri Setyorini.
Penandatanganan dilaksanakan melalui rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Blora Mustopa, S.Pd.I, didampingi unsur pimpinan DPRD, di ruang pertemuan DPRD Blora.
Acara ini dihadiri jajaran Forkopimda, anggota DPRD, dan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Blora.
Ketua DPRD Blora Mustopa menjelaskan bahwa penyusunan APBD selalu diawali dengan pembahasan rancangan KUA dan PPAS oleh pemerintah daerah bersama DPRD. Rancangan KUA-PPAS Tahun Anggaran 2026 telah disampaikan kepada DPRD melalui surat pengantar nomor 900/0902 tertanggal 11 Juli 2025.
Selanjutnya, pembahasan bersama antara DPRD Blora dan pihak eksekutif dilaksanakan pada 12–13 Agustus 2025.
“Sebelum kesepakatan, kami mendengarkan laporan Badan Anggaran DPRD Blora yang disampaikan saudara Adiria sebagai juru bicara,” terang Mustopa.
Laporan tersebut menjadi dasar pengambilan keputusan dalam rapat paripurna, yang akhirnya menghasilkan persetujuan seluruh anggota DPRD untuk menandatangani nota kesepakatan KUA-PPAS APBD 2026.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Blora Sri Setyorini mengungkapkan rasa syukur karena proses pembahasan awal APBD 2026 berjalan lancar.
“Hari ini kita telah menandatangani nota kesepakatan antara pimpinan daerah dan pimpinan DPRD terhadap KUA-PPAS APBD Kabupaten Blora Tahun Anggaran 2026,” ujarnya.
Bude Rini, sapaan akrab Wabup, juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pimpinan dan anggota DPRD atas kerja sama yang baik selama proses pembahasan.
“Dengan penandatanganan ini, kita bisa segera melanjutkan ke tahap penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD Kabupaten Blora Tahun Anggaran 2026,” tambahnya.
Ia berharap sinergi ini tetap terjaga demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Blora di masa depan.
Laporan: Wawan