Kapolri Buka Gerakan Pangan Murah di Gedawang Semarang

- Redaksi

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 09:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


SEMARANG || Portaljatengnews.com – Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. membuka kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Aspol Gedawang, Banyumanik, Kota Semarang, Jumat (17/10/2025).

Kegiatan ini digelar usai peresmian Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri Gedawang sebagai bentuk kepedulian Polri dalam membantu masyarakat memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari dengan harga terjangkau.

GPM merupakan hasil kolaborasi antara Polda Jawa Tengah dan Bulog Provinsi Jawa Tengah yang menyediakan berbagai bahan kebutuhan pokok dengan harga lebih murah dari pasaran.
Langkah ini menjadi bagian dari strategi Polri menjaga stabilitas harga dan ketahanan pangan masyarakat, khususnya menjelang akhir tahun.

Dalam kegiatan tersebut, disediakan 600 kantong beras SPHP (3 ton) dengan harga Rp55.000 per kantong berisi 5 kilogram.
Selain itu, 250 liter minyak goreng dijual seharga Rp17.000 per liter, 250 kilogram telur ayam seharga Rp25.000 per kilogram, dan 250 kilogram gula pasir seharga Rp15.000 per kilogram. Masyarakat juga bisa membeli 100 paket daging olahan berisi tiga item (sosis, bakso, dan daging slice) seharga Rp100.000 per paket.

Baca Juga :  Tersesat di Hutan KPH Semarang, Perempuan Asal Tembalang Berhasil Ditemukan Tim Evakuasi Terpadu

Ratusan warga dari Kelurahan Gedawang dan sekitarnya tampak antusias dan tertib mengikuti kegiatan tersebut. Mereka memanfaatkan kesempatan ini untuk membeli bahan pokok dengan harga bersubsidi yang jauh lebih ringan dibandingkan harga pasar umum.

Menurut sejumlah warga, kegiatan seperti ini sangat membantu mengurangi beban pengeluaran rumah tangga, terutama di tengah fluktuasi harga kebutuhan pokok. Banyak di antara mereka yang berharap GPM dapat rutin diselenggarakan di wilayah lain di Kota Semarang.

Baca Juga :  Tingkatkan Minat Baca Anak-anak, Bhabinkamtibmas Desa Geneng Demak Inisiatif Perpustakaan Keliling

Gerakan Pangan Murah ini juga menjadi implementasi nyata program Polri Presisi dalam menjawab kebutuhan masyarakat, khususnya di bidang sosial-ekonomi. Dengan menjaga stabilitas harga dan daya beli, Polri turut menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.

Selain membantu masyarakat secara langsung, kegiatan ini juga menunjukkan sinergi erat antara Polri dan instansi pemerintah daerah, terutama Bulog, dalam menjaga distribusi pangan dan mendukung program nasional pengendalian inflasi.

Melalui GPM, Polri ingin menunjukkan bahwa kehadirannya bukan hanya dalam aspek penegakan hukum, tetapi juga dalam peran sosial untuk menyejahterakan masyarakat. Kegiatan ini sekaligus melengkapi rangkaian peresmian dan peninjauan SPPG Polri di Jawa Tengah yang dilakukan Kapolri hari ini.

Baca Juga :  Merasa Ditipu Jual Beli Tanah, 2 Orang Warga Desa Cukil Semarang Laporkan Kades dan Developer ke Polda Jateng

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto menyampaikan bahwa Gerakan Pangan Murah menjadi bukti nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat dengan cara yang humanis dan bermanfaat langsung.

“Polri tidak hanya menjaga keamanan, tapi juga ikut menjaga kestabilan ekonomi masyarakat. Melalui kegiatan seperti ini, kita ingin masyarakat merasakan manfaat konkret dari program Polri Presisi,” tandas Kabid Humas.

(Vio Sari)

Editor : Heri

Berita Terkait

Vio Sari Mengutuk Keras Dugaan Kekerasan Terhadap Jurnalis di Semarang
Wartawan Diduga Menjadi Korban Kekerasan dan Penyekapan di Semarang
Kasus Iwan Budi Paulus: LP3HI Ajukan Gugatan Praperadilan, Soroti Penyelidikan yang Berlarut
KPH Semarang Resmi Jadi Tuan Rumah Groundbreaking Tanaman 2025 Lingkup Perhutani Jateng
Kodam IV/Diponegoro Kirim Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Bencana di Aceh dan Sumatera
Polda Jateng Tempatkan Oknum AKBP B Dalam Patsus Selama 20 Hari Diduga Langgar Kode Etik Profesi
Diperiksa Hakim Tipikor Gus Yasid mengaku Terima Uang Rp 20 Miliar
Usut TPPU BUMD Cilacap Rp 237 Miliar, Pengadilan Tipikor Semarang Periksa Gus Yasid Sebagai Saksi

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 17:57 WIB

Vio Sari Mengutuk Keras Dugaan Kekerasan Terhadap Jurnalis di Semarang

Sabtu, 13 Desember 2025 - 17:06 WIB

Wartawan Diduga Menjadi Korban Kekerasan dan Penyekapan di Semarang

Kamis, 11 Desember 2025 - 10:38 WIB

Kasus Iwan Budi Paulus: LP3HI Ajukan Gugatan Praperadilan, Soroti Penyelidikan yang Berlarut

Kamis, 11 Desember 2025 - 05:55 WIB

KPH Semarang Resmi Jadi Tuan Rumah Groundbreaking Tanaman 2025 Lingkup Perhutani Jateng

Selasa, 9 Desember 2025 - 20:27 WIB

Kodam IV/Diponegoro Kirim Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Bencana di Aceh dan Sumatera

Berita Terbaru